Otto Hahn
(1938) | |
Biografi | |
---|---|
Kelahiran | 8 Maret 1879 Frankfurt am Main (Kekaisaran Jerman) |
Kematian | 28 Juli 1968 (89 tahun) Göttingen (Jerman Barat) |
Tempat pemakaman | Stadtfriedhof Göttingen (en) Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! |
Data pribadi | |
Agama | Gereja Lutheran |
Pendidikan | Universitas Philipp Marburg - kimia (1897–1901) Universitas Ludwig Maximilian Munich - kimia Universitas Humboldt Berlin |
Kegiatan | |
Penasihat doktoral | Theodor Zincke (en) |
Spesialisasi | Radiokimia dan Kimia nuklir |
Pekerjaan | kimiawan, fisikawan nuklir, penulis nonfiksi, dosen, otobiografer |
Bekerja di | Universitas Cornell (1933–1933) Universitas Humboldt Berlin (1907–1933) Universitas McGill (1905–1906) University College London (1904–1905) Frederick William University Berlin (en) Universitas Bebas Berlin |
Konflik | Perang Dunia I |
Karya kreatif | |
Murid doktoral | Walter Seelmann-Eggebert (en) , Abdul Hafeez (en) , Aristid von Grosse, Clara Lieber (en) , Fritz Strassmann, Salomon Rosenblum (en) , Hans-Joachim Born (en) , Siegfried Flügge (en) dan Nikolaus Riehl (en) |
Keluarga | |
Pasangan nikah | Edith Junghans (en) |
Anak | Hanno Hahn (en) |
Penghargaan
| |
[[Berkas: |220x250px|alt=]] | |
Otto Hahn (8 Maret 1879 – 28 Juli 1968) adalah pemenang Penghargaan Nobel dalam Kimia 1944.
Berasal dari Frankfurt, Jerman, ia mempelajari kimia di Marburg dengan tujuan bekerja di bidang industri. Pada 1904, ia pergi ke Inggris untuk bekerja dalam bidang radiokimia bersama dengan Sir William Ramsay yang pernah menemukan gas mulia seperti argon, neon, kripton, dan xenon. Di sana ia mengidentifikasi "radiothorium" yang merupakan unsur ke-228, dan ia memutuskan meneruskan pekerjaannya dalam bidang penelitian.
Lalu, selama setahun, Hahn bekerja sama dengan Ernest Rutherford di Montreal, kemudian kembali ke Jerman. Di sini, selama 30 tahun ia bekerja sama dengan Lise Meitner. Bersama mereka menemukan unsur kimia baru, protaktinium. Pada 1938 Hahn menemukan bahwa penembakan uranium dengan menggunakan neutron akan menghasilkan barium. Ia menjelaskan gejala ini sebagai fisi dari inti uranium. Lalu di Kopenhagen Meitner membuktikan kebenarannya.
Pada 1944, Hahn menerima Hadiah Nobel Kimia dan unsur ke-105 dinamai hahnium untuk menghormatinya. Niels Bohr membawa kabar penemuan fisi ini ke Amerika Serikat pada 1939, tepat sebelum PD II mulai. Hal ini mendorong Amerika Serikat mengembangkan bom atom. Setelah Perang Dunia II selesai, negara lain seperti Uni Soviet, Inggris, dan Prancis mengembangkan senjata nuklir, lalu disusul Tiongkok dan India.
Penemuan
Otto Hahn bersama dengan Fritz Strassmann menemukan bahwa uranium dapat menghasilkan energi dan dapat membelah. Penemuan ini diperoleh keduanya pada tahun 1938.[1]
Referensi
Pranala luar
- l
- b
- s
- 1901: Jacobus van 't Hoff
- 1902: Emil Fischer
- 1903: Svante Arrhenius
- 1904: William Ramsay
- 1905: Adolf von Baeyer
- 1906: Henri Moissan
- 1907: Eduard Buchner
- 1908: Ernest Rutherford
- 1909: Wilhelm Ostwald
- 1910: Otto Wallach
- 1911: Marie Curie
- 1912: Victor Grignard / Paul Sabatier
- 1913: Alfred Werner
- 1914: Theodore Richards
- 1915: Richard Willstätter
- 1916
- 1917
- 1918: Fritz Haber
- 1919
- 1920: Walther Nernst
- 1921: Frederick Soddy
- 1922: Francis Aston
- 1923: Fritz Pregl
- 1924
- 1925: Richard Zsigmondy
- 1926: Theodor Svedberg
- 1927: Heinrich Wieland
- 1928: Adolf Windaus
- 1929: Arthur Harden / Hans von Euler-Chelpin
- 1930: Hans Fischer
- 1931: Carl Bosch / Friedrich Bergius
- 1932: Irving Langmuir
- 1933
- 1934: Harold Urey
- 1935: Frédéric Joliot-Curie / Irène Joliot-Curie
- 1936: Peter Debye
- 1937: Norman Haworth / Paul Karrer
- 1938: Richard Kuhn
- 1939: Adolf Butenandt / Leopold Ružička
- 1940
- 1941
- 1942
- 1943: George de Hevesy
- 1944: Otto Hahn
- 1945: Artturi Virtanen
- 1946: James B. Sumner / John Northrop / Wendell Meredith Stanley
- 1947: Robert Robinson
- 1948: Arne Tiselius
- 1949: William Giauque
- 1950: Otto Diels / Kurt Alder
- 1951: Edwin McMillan / Glenn T. Seaborg
- 1952: Archer Martin / Richard Synge
- 1953: Hermann Staudinger
- 1954: Linus Pauling
- 1955: Vincent du Vigneaud
- 1956: Cyril Hinshelwood / Nikolay Semyonov
- 1957: Alexander Todd
- 1958: Frederick Sanger
- 1959: Jaroslav Heyrovský
- 1960: Willard Libby
- 1961: Melvin Calvin
- 1962: Max Perutz / John Kendrew
- 1963: Karl Ziegler / Giulio Natta
- 1964: Dorothy Hodgkin
- 1965: Robert Woodward
- 1966: Robert S. Mulliken
- 1967: Manfred Eigen / Ronald Norrish / George Porter
- 1968: Lars Onsager
- 1969: Derek Barton / Odd Hassel
- 1970: Luis Federico Leloir
- 1971: Gerhard Herzberg
- 1972: Christian B. Anfinsen / Stanford Moore / William Stein
- 1973: Ernst Otto Fischer / Geoffrey Wilkinson
- 1974: Paul Flory
- 1975: John Cornforth / Vladimir Prelog
- 1976: William Lipscomb
- 1977: Ilya Prigogine
- 1978: Peter D. Mitchell
- 1979: Herbert C. Brown / Georg Wittig
- 1980: Paul Berg / Walter Gilbert / Frederick Sanger
- 1981: Kenichi Fukui / Roald Hoffmann
- 1982: Aaron Klug
- 1983: Henry Taube
- 1984: Robert Merrifield
- 1985: Herbert A. Hauptman / Jerome Karle
- 1986: Dudley R. Herschbach / Yuan T. Lee / John Polanyi
- 1987: Donald J. Cram / Jean-Marie Lehn / Charles J. Pedersen
- 1988: Johann Deisenhofer / Robert Huber / Hartmut Michel
- 1989: Sidney Altman / Thomas Cech
- 1990: Elias Corey
- 1991: Richard R. Ernst
- 1992: Rudolph A. Marcus
- 1993: Kary Mullis / Michael Smith
- 1994: George Olah
- 1995: Paul J. Crutzen / Mario J. Molina / F. Sherwood Rowland
- 1996: Robert Curl / Harold Kroto / Richard Smalley
- 1997: Paul D. Boyer / John E. Walker / Jens Christian Skou
- 1998: Walter Kohn / John Pople
- 1999: Ahmed Zewail
- 2000: Alan J. Heeger / Alan MacDiarmid / Hideki Shirakawa
- 2001: William Knowles / Ryoji Noyori / K. Barry Sharpless
- 2002: John B. Fenn / Koichi Tanaka / Kurt Wüthrich
- 2003: Peter Agre / Roderick MacKinnon
- 2004: Aaron Ciechanover / Avram Hershko / Irwin Rose
- 2005: Robert H. Grubbs / Richard R. Schrock / Yves Chauvin
- 2006: Roger D. Kornberg
- 2007: Gerhard Ertl
- 2008: Osamu Shimomura / Martin Chalfie / Roger Y. Tsien
- 2009: Venkatraman Ramakrishnan / Thomas A. Steitz / Ada E. Yonath
- 2010: Richard F. Heck / Akira Suzuki / Ei-ichi Negishi
- 2011: Dan Shechtman
- 2012: Robert Lefkowitz / Brian Kobilka
- 2013: Martin Karplus / Michael Levitt / Arieh Warshel
- 2014: Eric Betzig / Stefan Hell / William E. Moerner
- 2015: Tomas Lindahl / Paul L. Modrich / Aziz Sancar
- 2016: Jean-Pierre Sauvage / Fraser Stoddart / Ben Feringa
- 2017: Jacques Dubochet / Joachim Frank / Richard Henderson
- 2018: Frances Arnold / Gregory Winter / George Smith
- 2019: John B. Goodenough / M. Stanley Whittingham / Akira Yoshino
- 2020: Emmanuelle Charpentier / Jennifer Doudna
- 2021: Benjamin List / David MacMillan
- 2022: Carolyn R. Bertozzi / Morten P. Meldal / K. Barry Sharpless
- 2023: Moungi Bawendi / Louis E. Brus / Alexey Ekimov