Antimon pentaklorida
| |||
Nama | |||
---|---|---|---|
Nama IUPAC Antimon pentaklorida Antimon(V) klorida | |||
Penanda | |||
Nomor CAS |
| ||
Model 3D (JSmol) |
| ||
3DMet | {{{3DMet}}} | ||
ChemSpider |
| ||
Nomor EC | |||
PubChem CID |
| ||
Nomor RTECS | {{{value}}} | ||
CompTox Dashboard (EPA) |
| ||
InChI
| |||
SMILES
| |||
Sifat | |||
Rumus kimia | Cl5Sb | ||
Massa molar | 299,01 g·mol−1 | ||
Penampilan | cairan tidak berwarna atau kuning-kemerahan (berasap), berminyak | ||
Bau | tajam | ||
Densitas | 2.336 g/cm3 (20 °C)[1] 2.36 g/cm3 (25 °C)[2] | ||
Titik lebur | 28 °C (82 °F; 301 K) | ||
Titik didih | 140 °C (284 °F; 413 K) berdekomposisi dari 106 °C[3] 79 °C (174 °F; 352 K) pada 22 mmHg[1] 92 °C (198 °F; 365 K) pada 30 mmHg[2] | ||
Kelarutan | larut dalam alkohol, HCl, asam tartarat, CHCl3, CS2, CCl4 | ||
Kelarutan dalam selenium(IV) oksiklorida | 62.97 g/100 g (25 °C) | ||
Tekanan uap | 0.16 kPa (25 °C) 4 kPa (40 °C) 7.7 kPa (100 °C)[4] | ||
Suseptibilitas magnetik (χ) | -120.0·10−6 cm3/mol | ||
Indeks bias (nD) | 1.59255 | ||
Viskositas | 2.034 cP (29.4 °C)[1] 1.91 cP (35 °C) | ||
Struktur | |||
Bentuk molekul | Trigonal bipyramidal | ||
Momen dipol | 0 D | ||
Termokimia | |||
Kapasitas kalor (C) | 120.9 J/mol·K (gas)[3] | ||
Entropi molar standar (S | 295 J/mol·K[3] | ||
Entalpi pembentukan standar (ΔfH | -437.2 kJ/mol[3] | ||
Energi bebas Gibbs (ΔfG) | -345.35 kJ/mol[3] | ||
Bahaya | |||
Piktogram GHS | [2] | ||
Keterangan bahaya GHS | {{{value}}} | ||
Pernyataan bahaya GHS | H314, H411[2] | ||
Langkah perlindungan GHS | P273, P280, P305+351+338, P310[2] | ||
Bahaya jika terhirup | Toxic | ||
Titik nyala | 77 °C (171 °F; 350 K) | ||
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC): | |||
LD50 (dosis median) | 1115 mg/kg, (rat, oral)[3] | ||
Batas imbas kesehatan AS (NIOSH): | |||
PEL (yang diperbolehkan) | TWA 0.5 mg/m3 (sebagai Sb)[5] | ||
REL (yang direkomendasikan) | TWA 0.5 mg/m3 (sebagai Sb)[5] | ||
Senyawa terkait | |||
Anion lain | Antimon pentafluorida | ||
Kation lainnya | Fosfor pentaklorida | ||
Senyawa terkait | Antimon triklorida | ||
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |||
N verifikasi (apa ini YN ?) | |||
Referensi | |||
Antimon pentaklorida adalah senyawa kimia dengan rumus SbCl5. Senyawa ini merupakan minyak yang tidak berwarna, tetapi sampeknya biasanya berwarna kuning akibat ketidakmurnian yang mungkin terjadi. Senyawa ini cenderung berhidrolisis menjadi asam klorida, sehingga SbCl5 adalah bahan yang sangat korosif.
Preparasi dan struktur
Antimon pentaklorida dapat disiapkan dengan mengalirkan gas klor ke antimon triklorida yang telah dilebur:
- SbCl3 + Cl2 → SbCl5
SbCl5 dalam bentuk gas memiliki struktur prismatik trigonal.[6]
Reaksi
Antimon pentaklorida berhidrolisis menjadi asam klorida dan antimon oksiklorida. Reaksi ini dapat dihentikan dengan keberadaan klorida dalam jumlah yang berlebihan akibat pembentukan ion kompleks heksakloroantimonat:
- SbCl5 + Cl− → [SbCl6]−
Senyawa ini memiliki mono dan tetrahidrat, yaitu, SbCl5·H2O SbCl5·4 H2O.
Senyawa ini juga dapat berfungsi sebagai oksidator yang kuat.[7]
Aplikasi
Antimon pentaklorida digunakan sebagai katalis polimerisasi dan untuk proses klorinasi senyawa organik.
Referensi
- ^ a b c http://www.inchem.org/documents/ukpids/ukpids/ukpid36.htm
- ^ a b c d e Sigma-Aldrich Co., Antimony(V) chloride. Diakses tanggal 2014-05-29.
- ^ a b c d e f http://chemister.ru/Database/properties-en.php?dbid=1&id=1979
- ^ Antimony pentachloride dalam Linstrom, P.J.; Mallard, W.G. (eds.) NIST Chemistry WebBook, NIST Standard Reference Database Number 69. National Institute of Standards and Technology, Gaithersburg MD. http://webbook.nist.gov (diakses tanggal 2014-05-29)
- ^ a b "NIOSH Pocket Guide to Chemical Hazards #0036". National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH).
- ^ Greenwood, Norman N.; Earnshaw, A. (1997), Chemistry of the Elements (edisi ke-2), Oxford: Butterworth-Heinemann, ISBN 0-7506-3365-4 Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
- ^ Connelly, N. G.; Geiger, W. E. (1996). "Chemical Redox Agents for Organometallic Chemistry". Chem. Rev. 96: 877–922. doi:10.1021/cr940053x. PMID 11848774.
- l
- b
- s
- SbBr3
- Sb(C2H3O2)3
- SbCl3
- SbCl5
- SbF3
- SbF5
- SbH3
- SbI3
- Sb2O3
- Sb2O4
- Sb2O5
- Sb2S5
- Sb2(SO4)3
- Sb2Se3
- Sb2Te3
Artikel bertopik kimia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s